Pentingnya Pendidikan Anti Korupsi Sejak Dini, KPK Berikan Pembekalan Mengenai Pencegahan serta Penindakan Kepada Para Mahasiswa di Kabupaten Brebes

BREBES - Diperkirakan sebanyak dua ratus Mahasiswa di Kabupaten Brebes, mengikuti dan menerima pembekalan anti korupsi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yang berlangsung dalam bentuk Kuliah Umum dengan mengambil tema "Gerakan Hajar Serangan Fajar", yang diselenggarakan di Auditorium Universitas Muhadi Setiabudi (UMUS) Brebes. Kamis, (27/6/2024). 

Sebagaimana kegiatan ini menjadi bagian dari serangkaian Komisi Pemberantasan Korupsi melaksanakan kegiatannya tersebut dalam Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi Road Show Bus KPK 2024 yang diadakan di wilayah Kabupaten Brebes.

Selain itu, Kuliah Umum yang dimoderatori Muamar, M.PdI ini juga turut menghadirkan Direktur Sosialisasi dan Kampanye Anti Korupsi KPK RI, Amir Arief, S.ST, sebagai narasumber. Dalam materi pembahasan, Amir menekankan pentingnya pendidikan anti korupsi sejak dini, sehingga KPK menyasar kepada para Mahasiswa yang ada di Brebes.

"Kita bisa ambil contoh Si A yang dulunya perokok tapi sudah berhenti merokok, dan Si B yang tidak pernah merokok sama sekali. Keduanya tetap rentan kembali merokok, sama halnya dengan korupsi," jelas Amir.

Amir menjelaskan beberapa faktor penyebab korupsi, diantaranya sering kita lihat pejabat seperti Menteri, BUMN, dan Kepala Daerah terjerat kasus korupsi," kata Amir.

Oleh karena itu, Amir menegaskan bahwa, kegiatan ini merupakan salah satu strategi pemberantasan korupsi. Selain melalui edukasi juga pencegahan serta penindakan, dan peran masyarakat juga sangat penting, sesuai dengan Pasal 1 UU No. 19 Tahun 2019 tentang KPK.

Pemberantasan korupsi adalah serangkaian kegiatan untuk mencegah dan memberantas korupsi melalui upaya koordinasi, supervisi, monitor, penyelidikan, penyidikan, penuntutan, pemeriksaan di sidang pengadilan, dengan peran serta masyarakat sesuai dengan ketentuan peraturan Perundang-undangan," jelasnya.

Selain itu, pada acara ini juga turut dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Brebes, Djoko Gunawan, Inspektur Kabupaten Brebes, Nur Ari Haris Yuswanto, Rektor UMUS Brebes, Roby Setiadi, serta Akademisi dan Mahasiswa dari UMUS Brebes, STAI Brebes, Universitas Widya Manggalia, STIKES YPBHK, Universitas Peradaban Bumiayu, AKBID Alhikmah, dan beberapa perguruan tinggi lain yang ada di Kabupaten Brebes. (Ruki)